SAMARINDA, Swarakaltim.com – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Dr H Isran Noor sangat mengapresiasi kerja keras para guru-guru se Indonesia khususnya di Provinsi Kaltim.
Menurut Isran, guru adalah pahlawan kecerdasan bangsa. Baik, itu guru ASN maupun Non ASN atau honorer.
“Siapa petinggi maupun pejabat Negara yang tak pernah mendapatkan wasiat dari seorang guru. Semua pasti menerimanya. Karena itu, guru adalah pahlawan kecerdasan bangsa ini,” ucap Isran Noor baru-baru ini, ketika menghadiri dan membuka Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) IV PGRI 2023, di Hotel Mercure dan Ibis Samarinda.
Menurut Isran, guru, pendidik, mulai non formal dan dosen telah banyak berkontribusi besar terhadap pembangunan bangsa dan negara.
Bagi Isran, kurang lebih tiga juta guru honorer atau Non ASN sehat Indonesia telah membantu kerja Guru ASN. Guru juga pandang dan terpandang.
“Kita mendapatkan pengetahuan dan berbahagia. Dengan pengetahuan itu kita bisa berbahagia. Siapa hidupnya ingin bahagia, maka manfaatkan ilmu dengan baik,” pesannya.
Isran juga berpesan, tidak ada orang yang sukses tak belajar dengan guru. Itulah kemulian yang dimiliki para guru. Namun demikian, Isran sangat menyayangkan jika masih ada orang tua yang suka melaporkan guru ke pihak penegak hukum.
Padahal, lanjut Isran, ketika zaman dulu, setiap ada guru lewat dihadapan anak-anak, maka pelajar selalu segan dan berlomba mencium tangan guru.
“Maka dari itu, diharapkan guru selalu dihormati dan ditiru kebaikannya, apalagi ilmu yang diajarkan bermanfaat bagi anak didik,” pesannya. (aya/sk)