BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, menekankan pentingnya manfaat nyata dari pengadaan barang dan jasa dalam Rapat Koordinasi Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi Kaltim 2024, di Hotel Aston Balikpapan, Kamis (1/8/2024).
Ia menyampaikan bahwa proses pengadaan harus memberikan dampak positif bagi masyarakat, tidak hanya cepat dan tepat.
Akmal Malik mengingatkan bahwa pengadaan barang dan jasa harus berfokus pada manfaat bagi masyarakat sebagai cerminan pelayanan publik yang baik. Setiap perangkat daerah harus mengevaluasi hasil pengadaan berdasarkan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat.
Akmal menekankan pentingnya pengelolaan keuangan dan sumber daya manusia yang baik, serta kolaborasi dengan Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP).
Akmal mengusulkan agar program pengadaan melibatkan berbagai pelaku usaha, khususnya dari daerah sendiri, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Digitalisasi dalam pengadaan barang dan jasa telah dilakukan untuk meningkatkan kecepatan dan ketepatan, namun tetap memerlukan evaluasi berkala dan perencanaan yang jelas agar lebih tepat sasaran.
Kepala Biro PBJ Setprov Kaltim, Buyung Dodi Gunawan, menyatakan bahwa tujuan rakor adalah untuk menjalin komunikasi dan persepsi yang sama antara berbagai pihak yang terlibat dalam pengadaan barang dan jasa di Kaltim. Diharapkan, pengadaan di provinsi ini dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.(*bu)