Jaga Kelestarian Ekosistem Laut, Berau Coal dan Mitra Kerja Tanam Mangrove dan Bersih Pantai di Pulau Semama

TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – PT Berau Coal Selaku pemegang persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (KKPRL) di Transsiphment Point, sehingga secara rutin menunjukkan komitmen dalam menjaga kelestarian ekosistem laut dengan menanam Mangrove, sekaligus bersih-bersih bibir Pantai.

Di mana untuk tahun ini, kegiatan tersebut berlokasi di Pulau Semama, Kecamatan Pulau Derawan yang dilaksanakan tanggal 17 Mei 2025 lalu.

Sukseskan agenda itu, PT Berau Coal selain turunkan karyawannya, tetapi juga libatkan Mitra kerja yakni PT Asian Bulk Logistics (ABL), Kepala Kampung Pulau Derawan serta masyarakat dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) daerah wisata yang terkenal dengan keindahan bawah lautnya tersebut.

Menurut penjelasan License Manager PT Berau Coal, Suryono mengatakan bahwa kegiatan penanaman mangrove yang juga dibarengi dengan bersih-bersih Pantai sekaligus memungut sampah yang ditemukan di sepanjang bibir Pantai merupakan komitmen perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan yang berkelanjutan.

“Karena melalui kegiatan tersebut, diharapkan ekosistem laut yang terdiri dari terumbu karang dan hutan mangrove mampu berperan dalam menangani perubahan iklim. Melalui bersih Pantai dan memungut sampah bertujuan mengurangi jumlah sampah yang masuk ke laut serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya,” ungkap Suryono.

Kemudian Ketua Panitia pelaksana, Pasmika Sima menambahkan, jadi terumbu karang kenapa perlu terus dijaga karena mampu menyerap karbon sekaligus menjadi habitat bagi banyak spesies laut yang turut menjaga keseimbangan ekosistem.

Di sisi lain, hutan mangrove menyerap karbon dalam jumlah besar, mengurangi efek badai dan gelombang tinggi, serta mencegah abrasi.

Melalui kegiatan tersebut, diharapkan masyarakat semakin peduli terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, khususnya ekosistem laut.

“Agenda tersebut juga merupakan momentum untuk mempererat kerja sama antar warga, komunitas, dan Pemerintah daerah dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Dengan semangat gotong royong dan kepedulian lingkungan, mari kita jadikan aksi kecil ini sebagai langkah besar untuk masa depan bumi yang lebih sehat dan Lestari,” paparnya.

Kepala Kampung Pulau Derawan, Indra Mahardika menuturkan, kegiatan yang merupakan bakti sosial khusus digelar di Kepulauan Derawan, tepatnya di Pulau Semama, wilayah konservasi yang ada di Kepulauan Derawan. Yang mana agenda itu salah satu bentuk upaya untuk menjaga ekosistem yang ada di Kepulauan Derawan.

“Harapannya dengan adanya penanaman mangrove, kurang lebih sekitar 300 bibit mangrove tersebut yang kita sudah tanam ini, semoga ke depannya ekosistem kita terjaga dan kita bisa mempertahankan ekosistem yang ada khususnya di Kepulauan Semama ini.

“Kita bersyukur bahwa PT Berau Coal melakukan salah satu bakti sosial kepada kami, dengan langkah konkret”, imbuhnya.

Bagaimana melakukan penanaman mangrove tersebut, kemudian berusaha menjaga kelestarian, khususnya di lingkungan pesisir yang ada di Kepulauan Derawan. Semoga ke depannya program-program seperti itu terus dikembangkan dan tetap dilanjutkan sehingga ekosistem yang ada di Kepulauan Derawan tetap terjaga dengan baik. (Nht)

Bagikan: