BALIKPAPAN,Swarakaltim.com. Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan menurunkan 50 petugas kebersihan , guna memberikan kelancaran pada kegiatan Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Ke 45 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) yang akan dilaksanakan 9-11 Juli mendatang di Kota Balikpapan.
“Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), DLH menurunkan tim kebersihan di sejumlah titik strategis. Meskipun diakui, tidak ada persiapan khusus dikarenakan kebersihan memang sudah terjaga setiap hari di Balikpapan, “ ujar Kepala DLH Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana Selasa, (1/7/2025)
Lanjut Sudirman, kegiatan menjaga kebersihan dan keindahan kota sudah menjadi rutinitas harian DLH dan sudah berjalan secara optimal. Dimana, kondisi Kota Balikpapan sudah senantiasa bersih, sehingga tidak memerlukan perlakuan ekstra untuk menyambut event tertentu.
Namun dalam kesempatan itu, Sudirman mengajak, warga kota Balikpapan dan peserta yang datang ke Kota Balikpapan untuk dapat bersama-sama menjaga kebersihan kota.
“Keberhasilan akan selalu terjaga, jika semua pihak menyadari dan ikut serta pentingnya menjaga kebersihan,” tegasnya.
Sudirman menegaskan, penanganan sampah dilakukan secara responsif dan berkelanjutan. Hanya saja untuk event nanti Sudirman menambahkan bahwa akan ada peningkatan kesiapsiagaan ketika tamu-tamu datang dan acara berlangsung, terutama di area yang berpotensi menghasilkan volume sampah lebih tinggi dan yang jelas personilnya akan ditempatkan di lokasi tersebut.
“Peningkatannya paling nanti ketika tamu-tamu datang, ya memang nanti ada khusus standby petugas di area lokasi yang menghasilkan sampah, paling itu,” jelasnya.
Sebagai contoh, untuk event yang melibatkan UMKM, DLH akan menyiagakan petugas di lokasi untuk membersihkan sampah yang dihasilkan.
Untuk itu, DLH akan menurunkan sekitar 50 petugas kebersihan yang akan bekerja dalam sistem shift, yakni pagi, siang, dan malam, dengan masing-masing shift sekitar 15 orang.
“Satu shift itu sekitar 15 orang. Seputaran lokasi seperti di Dome, di area UMKM, banyak orang datang kan pasti menghasilkan sampah. Nah, kami backup-nya di hari acara kegiatan,” tukasnya.
Disisi lain, tempat-tempat sampah juga akan disiagakan di sekitar lokasi acara, khususnya di area UMKM, untuk memudahkan pembuangan sampah oleh pengunjung.
Mengenai pemilahan sampah, Sudirman menjelaskan, sampah yang terkumpul dari kegiatan UMKM biasanya tercampur. Namun, proses pemilahan akan dilakukan oleh petugas DLH setelah sampah dikumpulkan, sebelum diangkut.(*/Pkjl2))
