BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Pemerintah Kota Balikpapan akan memberikan bonus bagi petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dengan nominal lebih besar dibandingkan tahun lalu. Demikian diungkapkan Walikota Balikpapan Rahmad Masud dalam acara halal bihalal dengan petugas DLH Balikpapan, Selasa (23/4/2024).
”Pemberian bonus kepada petugas DLH Balikpapan ini, sebagai bentuk apresiasi pemerintah kota kepada petugas yang telah berkontribusi dan andil besar, sehingga Balikpapan menerima Adipura Kencana berturut turut 2022 dan 2023,” kata Rahmad Masud
“Kalau bisa tahun depan kita raih lagi adipura kencana yang tentunya butuh dukungan petugas DLH,” sambungnya.
Lanjut Rahmad, dengan mendapatkan kembali Adipura Kencana ini, tentunya tugas berat bagaimana bisa mempertahankan tahun ini. Dimana komitmen kita agar terus membawa Kota Balikpapan terbaik di Indonesia dalam hal kebersihan.
“Kami sudah menyiapkan bonus dan bisa saja nilainya lebih tinggi dari tahun sebelumnya,” kata Rahmad.
Rahmad menegaskan, , pihaknya juga mengajak bersama-sama untuk menjaga daerah pesisir, dengan membentuk Satgas pesisir. “Tidak hanya di darat tapi kita juga berharap di laut juga dijaga kebersihannya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala DLH Balikpapan Sudirman Djayaleksana mengatakan, selama ini Kota Balikpapapan sudah meraih kita dua kali adipura kencana. Pada bulan Juli nanti akan ada penilaian lagi untuk adipura 2024,. “Kami berharap lingkungan dijaga kebersihan dan keindahannya dengan bekerja sama,” tegasnya.
Perlu diketahui, Kota Balikpapan raih piala Adipura Kencana tahun 2023 menjadi kado istimewa bagi Masyarakat Kota Balikpapan. Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menerima Kencana 2023 kategori kota besar dari tangan Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin. Di auditorium Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Selasa (5/3/2024).
DLH Balikpapan Turut mendampingi Wapres penyerahan piala Adipura Kencana yaitu Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar. Selain Adipura Kencana, dalam kesempatan itu KLHK juga memberikan penghargaan Anugerah Adipura kepada 106 kabupaten/kota. Serta yang mampu memberikan kinerja pengelolaan lingkungan hidup perkotaan yang baik pada 2023. Kampanye Adaptasi dari Perubahan Iklim KLHK juga memberikan Sertifikat Adipura kepada 51 kabupaten/kota karena dinilai memiliki upaya atas kinerja pengelolaan sampah dari sumbernya. (*/pr)
