BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) kota Balikpapan, dr Ratih Kusuma melakukan monitontiring di Pantai Manggar Segara Sari, Kecamatan Balikpapan Timur. Monitoring ini dilakukan, guna memastikan kesiapan UPTD Pantai Manggar Segara Sari saat libur lebaran. Hal ini mengingat, disaat libur lebaran pantai banyak dikunjungi warga Balikpapan maupun warga luar Balikpapan bersama keluarga mendatangi lokasi-lokasi wisata pantai.
“Seperti kita ketahui bersama, dua tahun terakhir pantai manggar ditutup selama libur lebaran, dan baru libur lebaran tahun ini pantai manggar diperbolehkan untuk dibuka, sehingga kami ingin melihat kesiapaan pengelolaan pantai secara keseluruhan,” kata Ratih Kusuma kepada awak media di pantai Manggar Segara Sari usai memonitoring pantai, Sabtu (30/4/2022).
Ratih menjelaskan, dirinya bersama staf melakukan monitoring , untuk mengantisipasi para pengunjung ketika masuk ke pantai Manggar, dari arah pintu masuk akan berlakukan scan barcode peduli lindungi, termasuk dengan pemeriksaan suhu tubuh
“Nanti dari semua tim kebersihan, keamanan dan jajaran petugas DPOP, kita menata kembali khusus untuk parkir kendaraan jangan sampai penumpukan sehingga terjadi tidak terjadi kemacetan,” akunya.
Pihaknya menyiapkan sejumlah fasilitas-fasilitas toilet dan tidak menutup kemungkinan akan dimanfaatkan para pengunjung. Begitu juga dengan pengangkutan sampai akan dikoordinasikan dengan DLH Balikpapan.
“Di pintu masuk kami juga dibantu dengan petugas yang mobile, sambil membawa thermogun untuk mempercepat pemeriksaan, makanya kami akan siapkan petugas tambahan,” tuturnya.
“Dimana akses masuk akan satu arah, begitu juga untuk akses keluarnya satu arah, dengan target kami pengunjung dilibur lebaran ini bisa capai ribuan, dibanding hari biasa yang hanya hitungan ratusan pengunjung,” ujarnya.
Ratih berharap, kepada pengunjung yang masuk berwisata di pantai Manggar Segara Sari untuk tetap menjaga protokol Kesehatan dengan mengunakan masker, dan tidak membuang sampah disembarang tempat. “Warga diminta membuang sampah ditempat yang disediakan,” tutupnya.(*/db)